Tampilkan postingan dengan label maintenance. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label maintenance. Tampilkan semua postingan

Battery, yuk kenali gejala kerusakan dan cara penanganan emergensinya

Battery atau biasa kita sebut aki (Accu) merupakan sumber listrik paling hulu. Maksudnya seperti misalnya di mobil jika aki mengalami kelemahan atau rusak bisa dipastikan mobil anda mogok.

Aki berfungsi memenuhi kebutuhan listrik dan menyimpan listrik. Jika digunakan maka listrik yang di kandung dalam aki akan berkurang, untuk mengembalikan kondisi listrik, aki harus di isi ulang atau di charge, oleh battery charger atau alternator.

Perawatan aki yang ideal adalah saat mesin dalam keadaan dingin atau sebelum dipanaskan. Bagaimana mengenali gejali kerusakan aki.? Yuk kenali gejalanya.

Gejala kerusakan aki :

Antisipasi terjadinya overload penggunaan listrik

Overload atau kelebihan beban berbahaya ... ! Ya, tidak sekedar listrik akan trip, namun perlu pendalaman lebih lanjut mengenai penyebab Overload atau kelebihan beban tersebut, bisa jadi merusak peralatan elektronik yg kita gunakan dan yg lebih fatal bisa terjadi kebakaran akibat kelebihan beban/overload. Melalui tulisan ini akan sedikit dibahas mengenai pengertian overload dan penyebab terjadinya overload. Di bagian lain tulisan ini ada juga kita sebaiknya memahami penggunaan beban dengan mengenali atau mapping penggunaan beban yg ada. Yuk mulai ..

Memahami Overload

Overload atau kelebihan beban terkadang memang menjengkelkan. Tiba-tiba saja trip pada saat kita menghidupkan peralatan elektronik tertentu, misalnya menghidupkan setrika atau AC. Namun bisa jadi tiba-tiba MCB PLN trip sendiri, ini perlu penelusuran sebabnya. Ada beberapa faktor penyebabnya, yaitu :

Cara melakukan perawatan battery/ACCU Basah

Untuk melakukan perawatan battery/ACCU basah yang umumnya digunakan pada generator, bisa kita merujuk pada pabrikan pembuat masing-masing ACCU. Berikut ulasan secara umum pemeriksaan ACCU/Battery :






a. Pemeriksaan Visual  
     Yaitu dengan di lihat secara langsung.

b. Pemeriksaan Elektrolit 
     Dengan menggunakan alat ukur Hidrometer

c.  Pengujian tanpa beban atau Beban, menggunakan Voltmeter DC
          
Mari kita kupas satu per satu cara pemeriksaan ACCU/Battery.

Pemeliharaan Preventif motor listrik

Motor Listrik Problem
Sebelum terjadi kerusakan serius pada motor listrik, perlu dilakukan pemeliharaan preventif dengan periode yang ditentukan sesuai kapasitas/lokasi atau aturan dari pabrikannya. Berikut ada beberapa tips untuk melakukan perawatan preventif motor listrik:

Pemeliharaan terhadap kotoran atau debu.


Usia mesin-mesin listrik ditentukan oleh cara pemeliharaannya. Pemeliharaan yang kurang baik ditandai dengan adanya debu tebal, karatan, atau adanya bekas tertempel cairan atau bahan kimia lainnya, dan sebagainya.

Pemeliharaan preventif, seperti pemeriksaan berkala, pencatatan dan servis komponen, penggantian bearing, pembersihan motor, penggantian oli dan sebagainya akan mengurangi biaya dan waktu perbaikan. Semua kegiatan pemeliharaan tersebut sebaiknya dicatat dalam
buku catatan pemeliharaan yang disebut logbook atau backlog.
Debu, karat atau kontaminasi benda lainnya dapat mengakibatkan tertutupnya lubang angin pada generator, dan ini dapat mengakibatkan komutator konduksi. Cipratan air dapat mengakibatkan belitan terhubung singkat atau jangkar tersambung pada ground, sehingga motor menjadi break-down. Untuk motor-motor repulsif, perlu dilakukan pemeliharaan sikat dan komutator secara periodik. Periksa ketegangan sikat, lalu atur sikat dan pemegangnya.


 
close